memang aku diam
berpura menutup mata
tetapi ada mata hati
tidak buta bahkan bisa melihat dalam gelap
aku mendapat seberkas cahaya dalam kegelapanku dalam ketidakberdayaanku
cahaya itu menguatkan aku
cahaya yang hanya datang dariNYA
sakit itu seketika hilang
yang ada hanya penyesalan aku akan satu hal
sayang yang tulus aku tanam
tak sangka kau patahkan sampai keakar
lalu kau ganti dengan bunga yang lain
aku memang hanya diam
berpura kau tak sejahat itu
berpura kau adalah baik
diam aku memendam amarahku
diam menahan kecewaku
kecewa pada kesalahan terbesarku mecintaimu…
Komentar
Posting Komentar