Langsung ke konten utama

Takkan Ada

Hati yang terbelenggu oleh kemarahan

Kebaikan yang terttutup rasa kebencian

Senyum yang terurai oleh beratnya beban

Hidup yang tak ada guna dan menyeng sarakan

Aku berjalan perlahan menyusuri lembap jalanan

Dengan percikan air mata yang mengikuti

Gemuruh angin menerbangkan catatan hidup

Rasa ini yang berkelumat dalam kalbu yang menjuru

Lihat...!

Disini bangkai terkubur atas nama cinta

Rasa bangga yang terbengkalai tak berguna

Mulai hari inikah hidup harus dengan batasan

Hubungan yang erat menjadi lebih menyakitkan

Menyeka lembut keringat hati yang tlah letih

Dengan sapu tangan yang basah penuh dengan kemerahan darah

Kerutan jarum di setiap sela hati yang mencinta

Sobekan pisau keramahan hati yang mendendam

Kesal tak cukup untuk membuat diri ini puas

Atas dan dengan perjanjian hidup serta pertukaran nyawa

Mati dengan kebaikan yang dulu tlah terlupakan

Dan takkan ada kesempatan tuk berbalik kembali

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURAT CINTA

SURAT CINTA ANAK FISIKA & KIMIA SURAT CINTA ANAK JURUSAN FISIKA Archimedes dan Newton tak akan mengerti Medan magnet yang berinduksi di antara kita Einstein dan Edison tak sanggup merumuskan E=mc2 Ah tak sebanding dengan momen cintaku Pertama kali bayangmu jatuh tepat di fokus hatiku Nyata, tegak, diperbesar dengan kekuatan lensa maksimum Bagai tetes minyak milikan jatuh di ruang hampa Cintaku lebih besar dari bilangan avogadro... Walau jarak kita bagai matahari dan Pluto saat aphelium Amplitudo gelombang hatimu berinterfensi dengan hatiku Seindah gerak harmonik sempurna tanpa gaya pemulih Bagai kopel gaya dengan kecepatan angular yang tak terbatas Energi mekanik cintaku tak terbendung oleh friksi Energi potensial cintaku tak terpengaruh oleh tetapan gaya Energi kinetik cintaku = - mv~ Bahkan hukum kekekalan energi tak dapat menandingi hukum kekekalan di antara kita Lihat hukum cinta kita Momen cintaku tegak lurus dengan momen cintamu Menj...

Menjauhlah dariku..

Aku tak ingin bayanganmu masih disini.. dan aku juga tak ingin melihat ratapanmu itu.. Bagiku… , senyumanmu adalah luka di hatiku.. dan canda tawamu, adalah kebodohan di masa lalu.. Dan semua janji kita hanya lah karangan indah yang semu.. Kini..’’dimana hatimu..dimana bukti bahwa dulu kita adalah satu..?? Di bawah lindungan pohon kita berteduh.. dari dingin nya hujan kala senja itu.. Diantara air mata kita saling bercerita.. tentang kekecewaanmu terhadap ku.. Dan kekecewaan ku kepadamu.. Seringnya suatu masalah yang tak terselesaikan.. berakhir dengan canda tawa dan hangatnya pelukan..’’ seringnya kamu membunuh perasaanku.. dengan mengatakan bahwa semua kan baik2 saja.. S aat kita berpisah.. Sungguh tak berharga cinta itu..,, kini….. Semua telah berlalu. roda waktu hanya akan membunuh dan menggilas setiap tetes setiaku. Kehidupan kita telah terpisah.. tak ada waktu lagi tuk bersama.. Takkan lagi ada canda tawa dalam kita saling bersuara….,, Tanpa sadar telah kau buat...

Kekasih hati

Kekasih hati itu,, Mungkin ia yang selalu di samping kita Mungkin ia yang memperhatikan kita Mungkin ia yang membuat kita tersenyum Mungkin ia yang mengusap air mata kita Mungkin ia yang menjadi pemompa hidup kita Banyak juga arti dari kekasih hati... Kini entah harus bagaimana mencari kekasih hati yang lebih dari baik Perasaan itu harus kita bungkam sendiri Kita harus berdiam diri dan menunggu ia datang dengan sendirinya Dan yang kita percaya dengan hati adalah yang terbaik..